10 Kebiasaan Yang Merusak Otak

Otak merupakan salah satu organ vital dalam tubuh kita, karena ia bertanggung jawab atas pengaturan seluruh badan dan pemikiran.

Peran otak yang sangat krusial bagi manusia membuat kita harus bisa menjaga kondisinya dengan baik.

Tapi tahukah kamu, ada kebiasaan-kebiasaan yang membuat otak kita rusak secara perlahan, yang nantinya akan menyebabkan hal yang fatal bagi tubuh kita.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah mengungkapkan 10 kebiasaan yang dapat menyebabkan kerusakan otak dari waktu ke waktu.

Kebanyakan orang memiliki kebiasaan tersebut, termasuk kamu. Maka sekarang adalah saatnya kamu menyingkirkannya. Nah, sebelum itu, kita harus tahu dulu kebiasaan apa saja yang tidak baik bagi otak. Yuk kita simak bareng-bareng.

10 Kebiasaan Yang Merusak Otak
Apakah kita sedang merusak otak kita sendiri secara perlahan? – Photo taken from Iconicbestiary/Freepik

10 Kebiasaan Yang Merusak Otak

1. Tidak Menstimulasi Pikiran

Otak kita dirancang untuk berpikir, jadi kalau ada yang bertanya-tanya pada diri sendiri: “Kenapa kok aku orangnya pemikir ya? Apaapa dipikir.”

Ya bersyukurlah, berarti otaknya masih jalan, hehehe….

Tanpa adanya pemikiran, otak akan mengalami penyusutan.

Pemikiran yang baik bagi otak didapat dengan terus menjelajah, menulis, membaca, dan berpikir untuk menyegarkan otak. Positive thinking adalah salah satu cara yang baik untuk menghindari stres.

2. Tidak Sarapan

Lah ini yang paling sering dilakukan banyak orang – nggak sarapan dengan berbagai alasan, nggak sempatlah, nggak kebiasaan-lah, bla bla bla.

Padahal, melewatkan sarapan bisa menurunkan kadar gula darah, yang akan memicu kurangnya asupan nutrisi untuk otak.

Kalau dibiarkan terus-menerus, akan menyebabkan kemerosotan kinerja otak.

Nah lho.. mulai besok pagi, usahakan sarapan ya.. yang simple macam sereal, biskuit, roti juga cukup kok.

3. Makan Berlebihan

Biasanya, jika kita melewatkan sarapan, kita akan makan berlebihan setelahnya, entah saat brunch atau saat lunch.

Makan berlebihan yang dimaksud adalah mengonsumsi makanan melebihi jumlah nutrisi yang diperlukan tubuh. Hal ini menyebabkan mengerasnya pembuluh arteri otak, yang bisa menyebabkan penurunan kekuatan mental.

4. Merokok

Kita semua tahu bahwa merokok dapat membahayakan paru-paru. Selain itu, merokok juga akan mempengaruhi otak kita, sel-sel otak akan menyusut.

Nikotin merupakan salah satu penyebab utama munculnya penyakit Alzheimer.



5. Mengonsumsi Gula Berlebih

Jika kamu terlalu sering mengonsumsi makanan dan minuman yang manis, maka kebiasaan itu bisa menghambat penyerapan protein dan nutrisi untuk tubuh.

Perkembangan otak juga akan terganggu, hingga mengalami malnutrisi, atau otak akan menjadi kurang gizi.

6. Kurang Tidur

Jika kamu terus membiarkan tubuhmu tidak mendapat tidur yang cukup, kamu hanya akan merusak sel-sel otakmu sendiri.

Apalagi kalau hal tersebut sudah menjadi kebiasaan, maka akan munculah penyakit mudah lupa alias pikun.

Buat yang punya hobi begadang, mulai hari ini, istirahat yang cukup ya. Nggak mau kan masih muda sudah pikunan kayak mbahmbah?

7. Menutup Kepala Saat Tidur

Beberapa orang akan menutup kepalanya saat tidur dengan alasan supaya nggak kedinginan. Sayangnya hal tersebut dapat menyebabkan meningkatnya kadar karbon dioksida dan menurunnya kadar oksigen dalam otak.

Hal ini memicu kerusakkan otak, bahkan bisa terjadi demensia, walaupun kita masih berusia muda sekalipun.

8. Kurang Interaksi Langsung Dengan Orang Lain

Dengan adanya perkembangan gadget saat ini, mungkin kamu lebih banyak menghabiskan waktu bersosialisasi dengan mengirim pesan singkat dan chatting secara online. Padahal yang kita butuhkan adalah percakapan secara langsung dengan orang di sekitar kita.

Apalagi dengan membicarakan hal yang intelektual, hal itu dapat membantu meningkatkan efisiensi otak. Selama ngobrolnya tidak diisi dengan mencari kesalahan orang lain saja sih….

9. Kurang Istirahat

Istirahat yang dimaksud berbeda dengan tidur, tetapi jeda atau pause saat kita sedang berkutat pada suatu hal.

Misal ketika kita sudah merasa nggak enak badan, lalu kita memaksakan diri untuk terus belajar atau bekerja dengan keras, hal ini sama sekali tidak membuat kita semakin cerdas, yang ada malah hanya akan merusak otak kita sendiri.

10. Tinggal di Lingkungan Berpolusi

Jika kita terus-menerus terpapar zat-zat berbahaya dan karbon dioksida, keadaan otak akan cepat memburuk.

Berhentilah menghirup udara terpolusi. Pergilah ke tempat yang berudara segar dan bersih.

Kalau memang adanya rumah ya di daerah dengan polusi tinggi, maka sering-seringlah berkunjung ke daerah pegunungan yang memiliki udara yang lebih segar.

***

Itulah 10 kebiasaan yang merusak otak yang wajib kita hindari demi kebaikan diri kita sendiri.

Semoga dapat bermanfaat dan diaplikasikan dalam keseharian kita. Jangan lupa baca juga Ingin Jadi Lebih Produktif? Stop lakukan 9 Mitos Ini!

Share it if you care ?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *